Tampan Sebagai Angka Pasien Tertinggi Positif Covi

''Ini Jadi PR Sangat Penting Kita untuk Berbenah'' 

Abdul Barri SIP


Laporan Yudhistira Nugraha

Pekanbaru
 

   BERDASARKAN data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau saat ini, jumlah angka pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kecamatan Tampan, ada sebanyak 14 orang pasien positif Covid-19. Dengan jumlah 14 orang  pasien positif Covid-19 ini, menjadikan Tampan sebagai angka pasien positif Covid-19 yang paling tertinggi dari 11 Kecamatan lainnya yang di Kota Pekanbaru.  Hal ini tentunya, menjadi perhatian dan pekerjaan yang paling penting bagi pihak Kecamatan Tampan, untuk segera melakukan berbagai upaya untuk mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut.
Terkait hal itu, menurut Abdul Barri SIP selaku Camat Tampan mengatakan, bahwa pihaknya akan segera berbenah dan menjadikan Covid-19 tersebut, sebagai pekerjaan yang sangat penting untuk dilakukan di awal masa kerjanya menjabat sebagai Camat Tampan.''Yang sama-sama kita ketahui kalau Tampan menjadi Kecamatan yang tertinggi dari Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Bahkan, pasien positif Covid-19 dari 11 Kecamatan lainnya se-Kota Pekanbaru. Tentu ini menjadi PR yang sangat penting bagi kita, bagaimana untuk menanggani Covid-19 ini,'' ungkap Barri kepada Kiblat Riau.Com, Jumat (8/5/2020).

Tak hanya menjadi kecamatan dengan angka ODP, PDP, bahkan pasien positif Covid-19 tertinggi. Kecamatan Tampan pun, juga sudah ditetapkan sebagai salah satu wilayah kawasan zona merah yang rawan akan penyebaran Covid-19 tersebut.  Dengan itu, mantan Camat Sukajadi ini menghimbau agar seluruh masyarakat Kecamatan Tampan, hendaknya untuk dapat mengikuti anjuran-anjuran protokol kesehatan yang sudah disampaikan oleh Pemerintah.''Kita menghimbau dan mengajak masyarakat, mari kita taati protokol kesehatan terkait dengan Pandemi Covid-19 ini. Dengan begitu, tentunya kita bisa bersama-sama memutus mata rantai Covid-19 ini. Apalagi Walikota Pekanbaru Drs H Firdaus ST MT memprediksi, bahwa bulan ini
menjadi puncaknya dan akan berakhir di bulan Juni nanti. Namun, semua itu insyallah dapat terwujud dengan kita menerapkan protokol kesehatan dan juga disiplin dan teratur di masa PSBB ini,'' harap Barri. ***


Berita Lainnya...

Tulis Komentar